Sebagai pengguna komputer, Anda tentu tidak terlepas dari rutinitas menginstal atau menghapus program baru, membuat, menghapus atau merubah file-file di hardisk komputer dan sebagainya. Rutinitas yang berlangsung terus menerus ini dapat menghasilkan fragment (pecahan) yang terpisah dan tidak terorganisasi. Misalnya, ketika Anda telah merubah file, hasil perubahan sering disimpan di tempat berbeda di hardisk komputer. Bagian atau pecahan file yang menyebar ini merupakan salah satu penyebab kinerja komputer menurun. Komputer akan menjadi lambat ketika menyimpan atau membuka file atau program. Microsoft Windows memiliki perkakas bawaan (built-in utilities) yang disebut Disk Defragmenter untuk mengatasi masalah seperti ini. Disk Defragmenter mengkonsolidasi bagian atau pecahan file yang tersebar, kemudian menyusun ulang pecahan-pecahan file tersebut dan kemudian menyimpan kembali ke ruang penyimpanan yang berdekatan di hardisk sehingga komputer dapat berjalan lebih cepat dan lebih e...
Tutorial Editing Dan Photography